Bupati Sumenep : Kegiatan HUT Kemerdekaan RI Harus Jadi Perekat Kebersamaan

SUMENEP - Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi menyerukan elemen masyarakat memupuk kebersamaan, untuk membangun daerah menuju Kabupaten Sumenep yang lebih baik di segala sektor. 

“Kegiatan ini meningkatkan jalinan silaturahmi sebagai perekat kebersamaan, dengan tetap menghargai keberagaman untuk mendorong pembangunan daerah, ” kata Bupati di sela-sela pelepasan Karnaval Kemerdekaan HUT ke-77 RI Kelurahan Kepanjin, Minggu (28/08/2022).

Baca juga: Pensiunan ASN Tetap Berkontribusi Demi Kemajuan Sumenep

Keberagaman di tengah-tengah masyarakat merupakan faktor sangat penting dan modal berharga untuk mencapai keberhasilan dalam pembangunan, sehingga Karnaval Kemerdekaan hendaknya jangan dinilai hanya seremonial semata.

“Kami ingin kemeriahan kegiatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI yang diadakan bisa menjadi pemicu dalam rangka peningkatan kebersamaan dan gotong royong, sekaligus melahirkan inovasi oleh seluruh elemen masyarakat sesuai bidangnya masing-masing, ” tuturnya.

Baca juga: Ahmad Doli Kurnia Minta KPU Kawal Jalannya Sipol

Bupati menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini yang telah mengadakan berbagai macam kegiatan untuk menyemarakkannya, karena selama 2 tahun terakhir HUT Kemerdekaan tidak ada kegiatan perlombaan akibat wabah Covid-19.

“Diharapkan, masyarakat untuk mengisi kemerdekaan dengan mendukung program pembangunan pemerintah demi Kabupaten Sumenep lebih maju dan sejahtera, ” tandasnya.

Baca juga: Pelantikan APDESI, Gubernur Sulsel Minta Para Kades Dorong SDM Yang Unggul

Sementara Lurah Kepanjin Kecamatan Kota Sumenep, Ernawati menambahkan, pihaknya mengajak masyarakat Kelurahan Kepanjin pada momentum peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI, untuk tetap semangat supaya bangkit dan pulih dari segala permasalahan akibat dampak pandemi Covid-19. 

“Kami mengapresiasi antusias warga untuk merayakan hari kemerdekaan tahun ini, semoga tahun selanjutnya lebih sinergi dan kegiatannya semakin meriah, ” tambahnya.

Baca juga: Bambang Hermanto: Revisi Perpes Nomor 191 Tahun 2014 Harus Memperjelas Alokasi BBM Bersubsidi

Peserta karnaval kemerdekaan sebanyak 19 regu atau kelompok, terdiri dari RT/RW dan organisasi masyarakat dengan menggunakan berbagai macam kostum seperti lintas profesi, pakaian adat dan pakaian lainnya menjadi daya tarik bagi masyarakat yang menyaksikan di sepanjang jalan rute karnaval. (*)